Begini Tips ‘Ngebangun’ Personal Branding di Social Media

IEBX7807 - Begini Tips 'Ngebangun' Personal Branding di Social Media
Peserta Diskusi dan Kak Nasution Rizky

Personal branding, istilah ‘keren’ yang tengah jadi idola. Terutama di era social media sekarang ini. Saya pun penasaran gimana caranya ngebangung personal branding melalui akun sosial media yang kita miliki. Kebetulan, pada Sabtu, 31 Maret 2018 lalu, Kak Nasution Rizky, pendiri Medan Heritage (Saya mention satu aja ya, Kakak satu ini kereeen banget lah), ke Pekanbaru dan langsung diajakin ngobrol sama Blogger Pekanbaru. Acaranya dari jam 10.00-12.00 di lantai 2 Sultan Resto, Jalan Ronggowarsito.

IMG 2458 - Begini Tips 'Ngebangun' Personal Branding di Social Media
Sultan Resto

Well, personal branding itu berhubungan dengan citra diri, bagaimana kita ‘memasarkan’ diri kita, apakah itu kepribadian, potensi diri, perilaku, prestasi, bahkan apa yang ingin kita capai. Dari citra diri inilah kemudian timbul persepsi orang lain terhadap diri kita sesuai dengan apa yang kita inginkan. Yah, singkatnya, anggaplah diri kita sebagai sebuah produk, lalu lakukan cara terbaik untuk memasarkannya agar publik tahu dan aware dengan produk tersebut.

 Emang penting banget ya personal branding?
Jangan ngaco kamu! Ya, penting lah! Personal branding itu penting pake banget. Kenapa? Orang akan tahu dan ingat kamu sesuai dengan bagaimana kamu nge-branding diri kamu sendiri. Makanya itu banyak orang bilang jaga image alias jaim. Kalo kamu pengen orang kenal kamu sebagai seorang penulis, misalnya, ya, kamu sering-sering lah berbagi, berbicara, atau ngebahas mengenai kepenulisan. Tunjukkan apa yang kamu bisa dalam dunia tulis-menulis.

Lalu gimana caranya membangun personal branding?
Banyak cara sih. Salah satunya ngebangun personal branding melalui Social media. Social Media akan merepresentasikan siapa kamu! Makanya di social media jangan aneh-aneh. Orang bakal dengan mudah mengambil kesimpulan siapa diri kita dari hanya dari feed Instagram, misalnya. Apa yang kamu posting, apa captionnya, itu akan mencerminkan diri kamu.


Narsis di social media boleh ga?
Ga boleh lagi, tapi perlu! Tapi jangan terlalu narsis, bisa-bisa orang muak dan ilfil. Narsis sewajarnya aja. Narsis tujuannya untuk menunjukkan ke publik apa yang sedang kamu kerjakan dan kamu memang punya kemampuan di bidang itu. Hal ini juga jadi bentuk promosi untuk membantu ngebranding diri kamu, loh!

Bagi kamu yang mau mulai ngebangun personal branding, ada 5 tips dari Kak Rizky buat kita semua! Apa aja? Yuk, cekidot!

1. Penamaan
Kalo dalam produk penamaan ini disebut merek. Merek suatu produk pasti penting banget dong ya. Yang dikenal duluan dari produk itu, ya, namanya! Personal branding juga gitu. Nama itu penting. Kamu ingin dikenal dengan nama siapa. Banyak kok orang yang lebih suka dikenal dengan nama yang diciptakan sendiri. Bukan berarti kamu harus ganti nama juga sih, tapi kira-kira buatlah penamaan yang unik yang identik dengan kamu. Jadi ketika mendengar nama itu, orang akan langsung ingetnya kamu.

2. Bangun filosofinya
Setelah menciptakan penamaan, lalu, apa filosofinya sehingga kamu pilih untuk mengidentikkan diri kamu dengan nama tersebut. Kenapa sih namanya itu? Apa keunikannya? Kenapa mesti diingat orang? Sehingga membuat kita berbeda dari yang lain.

3. Tagline
“Apapun makanannya, minumnya teh botol *o*ro…” 
Nah, pasti tau kan barusan itu tagline produk apa? Yap. Waktu dengerin kalimat, yang disebut tagline, orang langsung ingat sama kita. Itu yang diharapkan dari sebuah tagline. Kata sakti yang buat orang langsung ingat sama kita.

4. Konsisten
Yaa, kalo nama udah, filosofinya udah, trus udah ada taglinenya juga, setelahnya kita butuh konsisten untuk ngebangun personal branding yang positif sesuai keinginan kita. Ga gampang memang, makanya butuh konsisten. Ngebangun personal branding jangan setengah-setengah!

5. Berpikir kreatif dan Inovatif
Orang bakal bosen jika kita terus menerus menyajikan konten sejenis yang itu-itu aja tanpa ada pembaruan dan kreatifitasnya. Makanya butuh sesuatu yang baru, inovasi dan beda dari yang lain. Terus berpikir kreatif akan membuat kita berbeda dari yang lainnya.

Banyak banget ilmu yang kami dapet waktu sharing bareng Kak Rizky beberapa waktu lalu. selain itu juga jadi ajang ngumpul bareng teman-teman seprofesi (ceelah seprofesiii, bahasa lu lagi, Tik) haha. Udah lama gak ngumpul soalnya.

Setelah sesi ngebahas Personal Branding, kita juga sempat maksi alias makan siang bareng dengan menu khas dari Sultan Resto, salah satu resto Melayu yang ada di Pekanbaru. Restonya baru, lokasinya persis sebelum Jalan Chairil Anwar kalo masuk dari Diponegoro.

Ada sambal ikan bilis goreng, ikan silais goreng, ikan pindang senangin, asam pedas baung, patin bakar bambu, dan goreng telur berenda. Gilaaaak, menu khas Melayu banget ini mah. Dan enaaaaak bet daaah. Sambal ikan bilis gorengnyap paling juara sik menurut saya. Disini cocok buat makan bareng keluarga karena konsepnya resto gitu kaaan. Resto ini bisa direkomendasiin lah buat yang datang dari luar kota Pekanbaru dan pengen makan masakan Melayu. Harganya juga worth it kok. Ga perlu khawatir soal harga, dijamin kejangkau. Apalagi di daftar menu udah tertera harganya. Jadi ga perlu was-was pas mau bayar.

Pokoknya ngumpul bareng Blogger Pekanbaru waktu itu bikin saya bahagia banget, banyak makanannya soalnya! Haha receh banget ya, Tik, bahagia lu.

Selain makan besar menu Sultan Resto, kita juga dihujani (halaaah dihujani cinta, Tik?) dengan makanan dan minuman enak yang menggoyang lidah. Ada Es Mangga Dr. Poppys, kopi dari Saung Kopi, ada ketan Talam durian dari Rumah Kue Viera, Bakwan dari Papa Scot aka Andrew Pradana, dan gabin tape nya SnacknCompany! Gabinnya… busyet dan enak!

Es mangganya seger, trus ada jeli dan potongan buah magganya juga. Trus kopinya kusukaaa, gak manis dan ga pahit juga. Cemilannya ketan talam duren, fix lengkap dan juara bet! Asli, ini ketan duren bikin mood bagus banget. Sumpah saya gak bohong, talamnya EUNAAAAAAK dan bikin NAGIH!!! Cocok banget dijadiin oleh-oleh buat teman dan sanak saudaranya. Apalagi Pekanbaru menurut saya identik sama yang namanya duren. Temen saya yang di Jakarta aja sampe minta dibawain duren kalo kesana. Kayaknya kalo kesana ntar saya bakal bawain ketan talam durian ini. Kenapa saya baru tau ada kue seenak ini, ya Lord?

Buat yang mau, saya sertain akun Instagramnya:

Sultan Resto : @sultanresto.pekanbaru
Es mangga : @esmangga_dr.poppys
Kopi Saung : @saungkopiku
Ketan Talam Durian : @rumah_kue_viera
Gabin Tape : @snackncompany


Ps. Thank you buat foto-foto yang diambil oleh tim dokumentasi (Papa Scot)

3 Replies to “Begini Tips ‘Ngebangun’ Personal Branding di Social Media

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *